Yogyakarta – Pelatihan “Finance for Non-Finance in Agro Industry” kembali diselenggarakan selama 3 hari oleh PT. LPP Agro Nusantara. Pelatihan dibuka pada Selasa, 22 Mei 2023 pukul 07.30 WIB oleh perwakilan manajemen PT. LPP Agro Nusantara, Kesowo Sidi selaku Kepala Bagian Operasional 1 PT. LPP Agro Nusantara. Sebanyak 19 peserta dengan level jabatan BOM-2 dan BOM-3 dari beberapa perusahaan dalam Grup Holding PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) menghadiri program pelatihan yang diselenggarakan di Ruang Visionary Lt.2 Kampus LPP Agro Nusantara.
Pelatihan ini berangkat dari adanya kebutuhan wawasan terkait keuangan bagi manajemen menengah maupun atas. Peserta diharapkan dapat memiliki gambaran lebih luas dan memahami bahwa segala aktivitas akan terukur secara nominal di perusahaan. Untuk memenuhi kebutuhan wawasan tersebut, pelatihan Finance for Non-Finance in Agro Industry memiliki silabus dengan modul-modul keuangan dasar. Beberapa modul yang diajarkan pada pelatihan tersebut, antara lain: Cara Membaca Laporan Keuangan, Analisis Laporan Keuangan, Perencanaan Laba dan Pengendalian Biaya, serta Perencanaan Keuangan Jangka Panjang dan Capital Budgeting.
PT. LPP Agro Nusantara sebagai learning partner dan corporate university PTPN menginisiasi pelatihan ini dengan tujuan memberi pemahaman mengenai konsep finansial kepada karyawan di bidang non finance. Dengan demikian, harapannya dapat meningkatkan kontribusi target kinerja organisasi yang lebih tinggi lagi.
Kelas “Membaca Laporan Keuangan” menjadi kelas pembuka pada hari pertama yang disampaikan oleh Dra. Dwi Aryani Suryaningrum, M.F.M. dan Sofi Nabila, S.E., M.Acc selaku subject matter expert PT. LPP Agro Nusantara. Kelas tersebut dilaksanakan dalam 3 sesi melalui penyampaian materi, diskusi, dan juga praktik membaca laporan keuangan. Kelas juga diselingi dengan mini quiz untuk membuat suasana lebih semangat. Setelah itu, materi dilanjutkan dengan penjelasan terkait Analisis Laporan Keuangan yang dipaparkan oleh Muhammad Nurhuda, S.E., M.M., yang merupakan subject matter expert PT. LPP Agro Nusantara didampingi oleh Dra. Dwi Aryani Suryaningrum, M.F.M. Peserta diberikan pemahaman terkait rasio-rasio keuangan dan juga praktik menghitungnya.
Pada hari kedua, peserta diajak untuk memahami cara-cara dalam perencanaan laba dan pengendalian biaya. Kelas ini dipimpin oleh Zukhruf Nur Wahid, S.E., selaku subject matter expert PT. LPP Agro Nusantara. Kelas dibawakan dengan santai namun tetap fokus pada materi sehingga peserta tidak merasa bosan selama kelas berlangsung. Peserta diajak untuk menghitung soal-soal dengan beberapa kasus terkait sektor perkebunan.
Hari terakhir pelatihan ini diisi dengan kelas Perencanaan Keuangan Jangka Panjang dan Capital Budgeting yang disampaikan oleh Dra. Dwi Aryani Suryaningrum, M.F.M. dan dibantu oleh Muhammad Luthfi Adi Prakosa, B. Mgt., sebagai subject matter expert PT. LPP Agro Nusantara. Kelas dilakukan juga dengan pemaparan materi yang kemudian dilanjutkan dengan praktik menghitung perencanaan keuangan jangka panjang disertai sesi tanya jawab.
Program pelatihan Finance for Non-Finance in Agro Industry mampu memberikan nilai tambah kepada peserta berupa terbukanya wawasan akan keuangan. Dengan demikian, harapannya pelatihan ini dapat menjadi sumber pengetahuan yang tepat sasaran dalam peningkatan wawasan untuk pengambilan keputusan.
